Buku ini menghadirkan sejarah dalam kemiliteran Indonesia khususnya mengkaji dinamika di Sulawesi Selatan, memberikan gambaran betapa pentingnya peranan militer dalam pembangunan pasca kemerdekaan. Tahap-tahap dinamika tergambar dengan jelas dari penggalian ilmiah terhadap substansi perjuangan membela kepentingan rakyat. Begitu pentingnya peranan militer dalam mempersatukan Negara Kesatuan Republik Indonesia, tidak hanya dari pergerakan di Barat Indonesia, dalam buku ini tergambar dengan jelas bagaimana Makassar menjadi penggerak persatuan untuk wilayah timur Indonesia.
Para peneliti Balai Pelestarian Budaya (BPNB) Sulawesi Selatan memberikan gambaran secara ilmiah terhadap perjuangan serta aktivitas militer di daerah ini. Kekuatan tema dan keselarasan naskah menjadikan buku “DINAMIKA KEMILITERAN : dari Kelaskaran hingga Batalyon 710 di Sulawesi Selatan” sebuah dokumentasi abadi serta diharapkan menjadi rujukan terhadap tulisan-tulisan serupa di kemudian hari. Penggabungan berbagai perspektif terlihat dari 3 tulisan yang tersaji dalam buku ini.
Reviews
There are no reviews yet.